ZMedia Purwodadi

Kenapa Anak Muda Kurang Lirik Emas Sebagai Investasi? Ini Alasannya

Daftar Isi

Dulu, emas sering dianggap sebagai aset "safe haven" atau tempat berlindung yang aman saat kondisi ekonomi tidak pasti. Orang tua kita mungkin sering menyarankan untuk membeli emas. Tapi, kenapa anak muda zaman sekarang kurang tertarik ya? 

Ada beberapa alasan menarik:

1. Kurang "Kekinian" dan Kurang Fleksibel 

Dibandingkan aset digital seperti cryptocurrency, emas terasa kurang "hype". Anak muda cenderung mencari investasi yang lebih dinamis dan berpotensi memberikan keuntungan yang lebih cepat, meskipun risikonya juga lebih tinggi. Emas sering dianggap pergerakannya lambat. Selain itu, menyimpan emas fisik juga kurang praktis. Harus ada tempat penyimpanan yang aman dan saat mau dijual juga perlu proses.

2. Modal Awal yang Relatif Besar

Untuk mendapatkan keuntungan yang signifikan dari emas fisik, biasanya dibutuhkan modal yang lumayan besar. Anak muda, terutama yang baru mulai bekerja, mungkin punya dana terbatas. Investasi seperti saham atau crypto menawarkan opsi dengan modal yang lebih kecil. Bahkan, sekarang ada platform yang memungkinkan membeli sebagian kecil (fraksional) dari saham atau crypto.

3. Kurang Transparan dan Kurang Mudah Diakses 

Dulu, membeli emas fisik mungkin satu-satunya cara. Sekarang, meskipun ada opsi emas digital, prosesnya terkadang terasa kurang transparan dibandingkan platform perdagangan saham atau crypto yang serba digital dan informasinya mudah diakses. Anak muda terbiasa dengan kemudahan teknologi, jadi hal ini bisa jadi pertimbangan.

4. Terlalu Fokus pada Keuntungan Cepat

Generasi muda seringkali terpapar informasi tentang potensi keuntungan besar dan cepat dari aset-aset yang lebih spekulatif. Emas, dengan reputasinya sebagai investasi jangka panjang yang stabil, mungkin dianggap kurang menarik karena potensi keuntungannya tidak secepat aset lain.

5. Alternatif Investasi yang Lebih Menarik

 Munculnya berbagai jenis investasi baru seperti cryptocurrency, peer-to-peer lending, atau bahkan investasi di startup menawarkan narasi yang lebih menarik bagi anak muda. Mereka melihat potensi inovasi dan pertumbuhan yang lebih tinggi di aset-aset ini.

Bukan Berarti Emas Tidak Bagus

Penting untuk diingat, emas tetap merupakan aset yang berharga dan bisa menjadi bagian dari diversifikasi portofolio investasi. Karakteristiknya yang cenderung stabil dalam jangka panjang bisa berguna untuk menahan risiko portofolio secara keseluruhan.

Hanya saja, dengan preferensi dan pemahaman yang berbeda tentang investasi, serta munculnya berbagai pilihan baru, emas jadi kurang "seksi" di mata generasi muda sebagai pilihan investasi utama mereka.

Posting Komentar